Home » » Cara Ternak Jalak Suren Lengkap

Cara Ternak Jalak Suren Lengkap

Posted by GUDANG TEKNO on Kamis, 05 Mei 2016

Asalamualaikum semua buat pecinta kicau mania, Oke kali ini saya akan membagi sedikit pengetahuan kepada kalian semua bagaimana "Cara Ternak Jalak Suren lengkap", Sebelum kita mulai apa salahnya kita mengetahai dulu tentang burung yang satu ini.

Jalak Suren >> Burung di indonesia sebenarnya di bedakan dari asal burung. Burung yang memiliki nama ilmiah "Strunus Contra" atau yang dikenal dengan nama "Viet Myna" ini memiliki beberapa jenis di antaranya Burung Jalak Suren Jawa, Jalak Suren Sumatra, dan Jalak Suren Malasyia (Borneo/kalimantan) . Memang burung yang satu ini tergolong burung yang cukuo istimewa di kalangan para kicau mania. Harga burung ini pun juga sangat istimewa, Jalak suren yang berusia kira-kira sekitar 4 Minggu atau yang sudah bisa "Nangkring" di bandrol dengan harga kurang dari Rp.600.000. Memang cukup fantastik harga burung yang satu ini. Oke langsung saja saya bahas tentang bagaimana Cara Ternak Jalak Suren.

Ternak Jalak Suren :

1. Kadang / Sangkar
Ideal ukuran kadang utuk burung yang satu ini adalah Lebar 1 m x Panjang 1 m x Tinggi 2 m. Namun ada juga peternak yang menyarankan dengan ukuran lebar 1 m x Panjang 2 m x Tinggi 2 m. Sebaiknya anda menenpatak beberapa tumbuhan hidup seperti, pepohonan sebagai kesan alami supaya burung tidak bosan/ setress. 

Selain itu kalian juga harus menyediakan bak mandi, di karenakan burung ini sangat terkenal kalau menyukai air dan di alam liar biasanya burung ini membuat sangkar di dekat air. Di dalam kandang/ sangkar juga siapkan papan atau triplek yang berukuran Lebar 25 cm x Panjang 25 cm x Tinggi 25 cm

2. Makanan
Pehatikan juga makan buat burung jalak, biasanya para peternak burung memakai makanan yang bernama voer. Voer adalah makanan utama bagi jalak selain makanan tambahan atau ekstra (EF) yang berupa binatang-binatang kecil, biji-bijian, buah-buahan dan termasuk kroto. Pemberian makanan yang berupa jangkrik atau kroto dilakukan setiap hari, misalnya 15-20 ekor untuk satu pasang. Sedangkan untuk pemberian kroto bisa 2-3 sendok makan perhari.

3. Memilih Calon Induk Jalak Suren 
a. Baik burung jantan atau betina harus terbebas dari cacat
b. Burng Jantan setidaknya berusia 1 tahun dan sedangkan burung Betina berusia 1,5 tahun keatas (untuk idealnya betina berusia 2 tahun)
c. Membeli burung jalak usahakan 1 pasang lebih baik dari panda kalian membeli dengan terpisah. Karena proses perjodohan yang susah, banyak yang gagal dalam tahap ini karena tidak mengetahuinya.
d. Jika kalian membeli burung jalak terpisah antara jantan dan betina, kalain harus mempunyai keahlian kusus untuk membedakaanya. Baik itu dari ciri-cirinya, suara dan tingkah laku dari burung tersebut.

4. Menjodohkan Jalak Suren 
Jika kalain membeli terpisah jantan dan betina, kalian harus memulai proses perjodohan terlebih dahulu sebelum ke tahap petrnak'an
a. Proses perjodohan burung ini tidak jauh beda dengan burung yang lainnya, mulai dari meneptakan burung ini di dalam kandang yang berbeda dan sampai mendekatkannya.
b. Proses perkenalan membutuhkan waktu yang cukup lama antara 1 minggu lebih.
c. Jika burung satu dengan burung lainnya tertarik, makan kalian bisa memasukan burung betina terlebih dahulu ke dalam kadang supaya burung betina bisa beradaptasi terlebih dahulu.
d. Saat burung betina berada di dalam sangkar / kandang, sangkar burung jantan harus tetap dekat dangan dari tempat burung betina.
e. Setelah burung betina terlihat sudah beradaptasi dengan lingkungan barunya, barulah kalian masukan burung jantan untuk disatukan agar bisa berproduksi.

5. Merawat Burung dan Telur
Jika burung berjodoh mereka akan kawin dan bertelur. Jumlah telur yang dihasilkan biasanya 4 butir atau 6 butir saja.

Telur tersebut akan di engkrami si betina kurang lebih 2 minggu sampai 15 hari. Selain itu kalian juga harus memperhatikan tingkah laku burung. Karena terkadang sebagian burung bisa menjadi stress dan membuang telurnya sendiri dan juga merusaknya. Jika kalian gelgat yang sudah tidak baik segeralah selamtkan telur dari betina dan kemudian gunakan metode inkubator.

Itulah sedikit ilmu dari saya untuk kalian, semoga bisa membatu kalian dalam proses ternak jalan suren. Jika ada salah kata di dalam pengetikan saya mohon maaf dan saya ucapkan terimakasih.

*jangan lupa share dan follow my gmail, twitter and facebook*

Thanks for reading & sharing GUDANG TEKNO

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts